Cara Buka Rekening Saham Online: BNI Sekuritas, Mandiri Sekuritas, Panin Sekuritas, dan IPOTGO

INFRASTRUCTURE SECURITY Infrastructure Security Infrastruktur security merupakan salah satu infrastruktur kritis yang menggabungkan antara infrastruktur telekomunikasi serta jaringan internet yang digunakan dalam pelayanan publik. Dengan demikian, infrastruktur informasi kritis harus beroperasi dengan aman dan memenuhi aspek keamanan informasi. Kajian ini adalah studi kasus pada infrastruktur informasi kritis sebagai salah satu infrastruktur kritis Nasional yang digunakan dalam pelayanan publik. Adapun infrastruktur informasi kritis yang dijadikan studi kasus adalah pada bidang energi ketenagalistrikan. Komponen Infrastructure Infrastruktur TI meliputi investasi peranti keras, peranti lunak, dan layanan seperti: 1. Hardware 2. Software 3. Manajemen dan penyimpanan data 4. Sistem operasi 5. Konsultasi 6. Pendidikan 7. Pelatihan yang tersebar diseluruh unit bisnis dalam perusahaan. Definisi Sistem Keamanan Jaringan Sistem keamanan jaringan adalah proses untuk mengidentifikasi dan mencegah pengguna yang tidak sah dari suatu jaringan komputer. Tujuannya tentu saja untuk mengantisipasi resiko ancaman berupa kerusakan bagian fisik komputer maupun pencurian data seseorang. Jenis Gangguan Keamanan Jaringan Ada beberapa jenis gangguan keamanan jaringan yang perlu Anda ketahui. Berikut daftarnya: • Hacking: perusakan pada infrastruktur jaringan komputer yang sudah ada. • Carding: pencurian data terhadap identitas perbankan seseorang. Misalnya pencurian nomor kartu kredit yang dimanfaatkan untuk berbelanja online. • Deface: perubahan terhadap bentuk atau tampilan website. • Phising: pemalsuan data resmi. Macam-macam Sistem Keamanan Jaringan • VPN (Virtual Private Network): jaringan komunikasi lokal yang dapat terhubung melalui media jaringan. Fungsi dari VPN secara tersendiri adalah untuk mendapatkan komunikasi yang aman melalui internet. • Autentikasi: proses pengenalan peralatan, sistem operasi, aplikasi, dan identitas pengguna yang terhubung dengan jaringan komputer. Contohnya adalah saat pengguna memasukkan username dan password untuk login ke jaringan. • DMZ (De-Militarised Zone): berfungsi untuk melindungi sistem internal dari serangan hacker. • Enkripsi: teknik pengkodean data yang dapat digunakan untuk menjaga data. Tips Keamanan Jaringan Untuk menjaga keamanan jaringan Anda, ikuti tips berikut ini: • Pasang AntiVirus yang sesuai dengan kebutuhan Anda yang fungsinya untuk mencegah berbagai macam virus komputer yang dapat merusak komputer dan menghilangkan data-data penting. • Update komputer Anda secara rutin. Software yang terinstal pada komputer perlu untuk diperbaharui demi menjaga keamanan komputer Anda. • Jangan sembarangan membuka website yang tidak jelas, seperti situs-situs bajakan yang didalamnya terdapat virus patogen yang dapat menyebar ke perangkat komputer. • Anda juga sebaiknya berhati-hati saat ingin mengunduh file dari internet, karena bisa jadi juga terdapat virus atau malware di dalamnya. Definisi Server Server, atau dalam bahasa Indonesia disebut peladen, merupakan suatu sistem kumpulan komputer yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data. Definisi Infrastruktur network infrastruktur network atau jaringan adalah jaringan komputer yang saling berhubungan. Infrastruktur jaringan berhubungan dengan hal seperti organisasi dan pengaturan komputer baik secara individu maupun dalam kelompok. Jenis-Jenis Server Web Server Web server adalah server yang melayani permintaan protokol HTTP dan HTTPS. Browser yang digunakan untuk menjelajah internet mengirimkan sebuah kode pada web server, dan web server kemudian mengirimkan halaman yang diminta oleh browser sesuai dengan kode yang dikirim. Halaman tersebut dikirim dalam bentuk HTML dan CSS yang kemudian diolah lagi oleh browser agar nyaman dibaca oleh pengguna. Web server memiliki fungsi untuk mengirimkan berkas yang diminta berdasarkan kode yang dikirim oleh browser melalui protokol-protokol khusus. Web server inilah yang memungkinkan pengguna untuk melihat gambar, menonton video, dan membaca teks dalam sebuah website. Mail Server Dari namanya, jenis server ini mungkin sudah tidak asing lagi bagi para pembaca. Mail server memungkinkan pengguna untuk saling bertukar surel satu sama lain. Mail server sendiri terbagi ke dalam dua jenis: server untuk surat masuk dan surat keluar. Server surat masuk memiliki protokol yang menyimpan pesan ke dalam penyimpanan lokal komputer klien dan membuat salinan yang kemudian akan dikirim pada mail server. Database Server Jenis server satu ini mungkin adalah jenis yang paling sering didengar oleh kebanyakan orang. Database server adalah jenis server yang memberikan layanan akses dan pengolahan data. Database server sendiri memiliki beberapa jenis: flat file, relation, object, dan relational-object database. Fungsi utama dari database server adalah memberikan klien kemudahan dalam melakukan pencarian informasi, khususnya dalam teknologi Big Data. Lembaga atau perusahaan yang berurusan dengan jumlah data yang masif akan membutuhkan jenis server satu ini. File Server Jenis server satu ini berfungsi untuk memberi akses pada disk. Disk ini dapat berisi file dalam bermacam-macam bentuk, seperti teks, gambar, video, dan lain-lain. Server ini didesain untuk memungkinkan klien atau pengguna dapat menyimpan dan mengambil data dengan cepat. Peran utama dari file server adalah sebagai jantung dari operasi jaringan komputer. Dengan ukuran penyimpanan dan RAM yang tinggi, file server memungkinkan pertukaran informasi dari satu komputer ke komputer lain dengan sangat cepat. DHCP Server DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) server merupakan jenis server yang memberikan layanan penyewaan alamat IP dan informasi TCP/IP kepada klien. Komputer yang menggunakan layanan server ini memiliki sistem operasi khusus. Umumnya, komputer dengan sistem operasi windows 2000 server dan GNU atau Linux yang menggunakan jenis server ini. Proxy Server Secara harfiah, proxy server memiliki arti server perantara. Server ini berfungsi sebagai perantara antara pengguna dengan web server. Setiap pengguna yang menggunakan internet harus melalui proxy server terlebih dahulu sebelum tiba pada web server yang dituju. Server proxy berfungsi untuk melindungi alamat IP pengguna. Pengguna dapat melindungi dirinya dari serangan virus dan pencurian data digital, seperti kata sandi pada browser. Pemblokiran web atau situs juga dapat dilakukan melalui server proxy. FTP Server FTP, atau File Transfer Protocol, Server adalah jenis server yang memberikan akses data server pada suatu jaringan. Server yang memungkinkan klien untuk meminta akses pertukaran file. FTP server melakukan ini dengan menggunakan kode ASCII yang tidak terenkripsi. Untuk melindungi pertukaran file ini, klien dapat menggunakan SFTP (SSH File Transfer Protocol) yang mengenkripsi pertukaran file. Game Server Untuk Anda yang senang bermain game online, jenis server satu ini mungkin sudah tidak asing. Game server berfungsi untuk menampung para pemain dan memastikan kalau pemain dapat bermain dengan nyaman tanpa merasakan lag. Game server memiliki dua jenis: game server internal dan eksternal. Server eksternal merupakan server yang disediakan langsung oleh pengembang game. Sedangkan server internal adalah server yang disediakan sendiri oleh pemain melalui komputer pemain. Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut adalah langkah-langkah untuk mengatasi masalah server dan infrastruktur jaringan: • Mengidentifikasi masalah server Sebelum menyelesaikan keseluruhan masalah server, Anda perlu menentukan penyebab pasti dari masalah tersebut. Alasan untuk melakukan langkah ini adalah untuk menyimpulkan bagian mana dari infrastruktur jaringan yang memerlukan pemeliharaan. Karena masalah dapat berasal dari masalah perangkat keras hingga perangkat lunak, langkah ini dapat membantu Anda menemukan masalah utama secara akurat sebelum melanjutkan ke tahap pemeliharaan. • Periksa koneksi Setelah Anda menemukan penyebab utama dibalik masalah jaringan tersebut, Anda dapat memeriksa apakah ada yang salah dengan koneksi. Anda dapat melakukan ini dengan memeriksa koneksi WAN dan LAN untuk melihat apakah port di kedua ujung perangkat diaktifkan atau tidak. Memeriksa apakah kabel sudah terhubung dengan benar, hal ini juga dapat membantu Anda untuk memeriksa apakah jaringan berfungsi atau tidak. Tidak hanya itu, Anda juga perlu memeriksa pengaturan TCP/IP untuk melihat apakah pengaturan telah diatur dengan benar. Menyetel pengaturan TCP/IP ke konfigurasi yang diinginkan dapat memastikan mitigasi dari masalah server yang sedang berlangsung. • Menganalisis infrastruktur jaringan Ketika masalah server terjadi, Anda perlu menganalisis infrastruktur untuk melihat apakah ada fungsi yang tidak selaras. Untuk melihat apakah jaringan berfungsi dengan baik atau tidak, Anda dapat memeriksa apakah server sedang sibuk. Server yang sibuk dapat mengakibatkan server kelebihan beban di mana tidak ada entri jaringan yang melewati server. Dengan menganalisis masalah pada server, Anda dapat mengkonfigurasi DNS ke pengaturan yang diinginkan untuk mencegah masalah di masa mendatang. • Menggunakan alat pemecahan masalah (troubleshooting tools) Selama fase pemecahan masalah (troubleshooting phase), Anda dapat menggunakan beberapa alat untuk mengatasi masalah server. Salah satu alat yang paling umum digunakan adalah ping. Ping adalah perangkat lunak yang mudah digunakan yang dapat membantu Anda memeriksa lamanya respons jaringan. Melalui ping, Anda dapat memeriksa jumlah paket data yang hilang selama proses pertukaran, sehingga Anda dapat melihat apakah jaringan beroperasi dengan lambat atau tidak. Selain ping, ada alat lain untuk mengatasi masalah infrastruktur jaringan yang disebutkan sebelumnya. Alat-alat seperti tracert, ipconfig, speedtest.net, dan banyak alat lainnya merupakan beberapa alat yang paling umum digunakan untuk mengatasi masalah ini. Terakhir, ada banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi masalah server ini. Karena masalah jaringan adalah risiko pasti yang harus dihadapi setiap pemilik infrastruktur jaringan, Anda perlu memberi perhatian khusus pada masalah server yang telah disebutkan sebelumnya. Dengan mengidentifikasi masalah-masalah ini, Anda dapat mengatasi masalah server dengan langkah yang paling akurat dan benar untuk mengurangi kerusakan yang mungkin bisa terjadi. Daftar Pustaka :